Brasil Jadi Negara Pertama Gunakan Sensor Tweet


Bookmark and Share
SAO PAULO- Thailand adalah negara pertama yang secara terbuka mendukung sensor tweet, tapi sepertinya Brasil akan jadi yang pertama memberlakukan kebijakan tersebut untuk 'membungkam' warganya.

Brasil bisa menjadi negara pertama yang menerapkan rencana menyensor tweet atas permintaan pemerintah. Langkah ini tentu saja memicu kekhawatiran di antara kelompok-kelompok privasi, yang takut pemerintah akan menggunakan kebijakan yang sama untuk membungkan perbedaan suara.

Pemerintah Brasil telah mengajukan perintah untuk menghentikan pengguna Twitter dalam beberapa hal. Ini memicu kekhawatiran diantara aktivis kebebasan berbicara dan Twitter melihat negara mana yang akan menggunakan fasilitas (sensor tweet) untuk 'membungkam' orang di suatu negara.

"Twitter telah memberikan negara-negara alat (sensor tweet) dan sekarang Brasil telah memilih untuk menggunakannya," ujar Eva Galperin dari Electronic Frontier Foundation, seperti dilansir Daily Mail, Senin (13/2/2012).

Sementara itu, Carlos Eduardo Alves, juru bicara kantor kejaksaan federal Brasil mengatakan permohonan mengenai perintah tersebut telah diajukan pada Senin. Dia mengatakan, bahwa hakim kemungkinan akan mengumumkan dalam beberapa hari mendatang apakah akan mengeluarkan perintah terhadap pengguna Twiter.

Pemerintah Brasil meminta perintah untuk bisa menghentikan pengguna Twitter yang memberi peringatan pada pengemudi soal pemblokiran jalan yang dilakukan polisi, keberadaan pemantau kecepatan, dan posisi pemeriksaan pengemudi mabuk.

Menanggapi kabar tersebut, pihak Twitter mengatakan dalam sebuah email bahwa mereka belum memiliki apa pun untuk diinformasikan tentang masalah itu.

Sensor tweet yang diresmikan bulan lalu oleh Twitter ini, akan diberlakukan pada kicauan pengguna yang dianggap melanggar hukum di suatu negara jika pemerintah mengajukan permohonan untuk penyensoran. Sedangkan Twitter akan memberitahu pengguna setiap kali tweet mereka disensor. (tyo)

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar